Perhelatan Festival Budaya ke-3 yang digelar oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Budaya dan Pariwisata (Disbudpar), resmi ditutup oleh Wakil Wali kota Tangerang Sachrudin, Minggu (8/12).
Menurut Sachrudin, kegiatan ini sebagai wadah bagi para penggiat seni dan budaya di Kota Tangerang guna mengangkat potensi seni, budaya serta kearifan lokal, yang turut melebur dengan keanekaragaman budaya yang ada di Kota Tangerang.
"Adanya kegiatan Festival Budaya ini, kami gelar sebagai wadah bagi masyarakat sehingga mereka bisa menampilkan apa yang menjadi potensi mereka untuk tetap menjaga seni dan budaya yang ada di Kota Tangerang," ujarnya saat menutup acara di Puspem Kota Tangerang.
Sachrudin, menambahkan, Festival Budaya ini juga sebagai dorongan Kota Tangerang untuk mengampanyekan sebagai kota layak kunjung, layak huni, dan kota layak investasi. Apalagi, saat ini Kota Tangerang sudah mempunyai kampung-kampung yang mempunyai nilai seni dan budaya untuk menarik wisatawan datang ke Kota Tangerang.
Selain itu, dirinya berharap, dengan terbentuknya Paski di Kota Tangerang bisa mengangkat nilai seni dan budaya yang ada di Kota Tangerang. Apalagi didalam Paksi banyak seniman senior yang pastinya tahu bagaimana mengajak masyarakat untuk turut menjaga dan melestarikan seni, budaya dan juga kearifan lokal di Kota seribu industri dan sejuta jasa.
“Dilantiknya Paski, salah satu bukti perhatian Pemkot untuk senantiasa melestarikan seni dan budaya yang ada di Kota Tangerang," tutupnya.
Puncak acara penutupan diakhiri dengan hiburan penuh keceriaan dari para artis komedian seperti Rina Nose, Aziz Gagap, Daus Mini Sera Band Ex-Team.
Pengunjung Hari Ini
Total Pengunjung
Pengunjung Online