Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang terus berkomitmen meningkatkan ketahanan pangan di sejumlah wilayah. Salah satunya, Unit Pelaksana Teknis (UPT) Produksi Benih Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan (PBPTHP) Kota Tangerang baru saja menggelar pelatihan budi daya ikan lele di Kampung Sirih, Mekarsari, Neglasari, Kota Tangerang.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kota Tangerang Muhdorun menuturkan, pelatihan budi daya ikan lele diselenggarakan dalam rangka menindaklanjuti kolaborasi Corporate Social Responsibility (CSR) Pertamina Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Diikuti puluhan warga setempat, pelatihan budi daya ikan lele yang digelar merupakan langkah awal pembentukan Kampung Lele BULEPURI (Budidaya Lele Kampung Sirih) di tengah pemukiman RW 03, Kelurahan Mekarsari, Neglasari, Kota Tangerang.
“Kami memberikan apresiasi tinggi atas inovasi masyarakat setempat yang berupaya mengembangkan peternakan ikan lele di tengah keterbatasan lahan perkotaan. Kami memberikan pelatihan untuk membekali para warga dan pegiat budi daya nantinya dapat menjalankan metode yang tepat untuk membudidayakan lele yang memang memiliki potensi ekonomi yang cukup besar,” ujar Muhdorun, Kamis (24/7/25).
Selama pelatihan berjalan, UPT PBPTHP Kota Tangerang memberikan pelatihan keterampilan mendalam mengenai teknik budi daya lele di tengah pemukiman perkotaan, seperti praktik langsung membudidayakan ikan lele dengan menggunakan media ember atau kolam mini yang cocok diterapkan di lahan yang terbatas.
“Tidak hanya pelatihan, kami juga akan memfasilitasi pendampingan sehingga peternakan budi daya lele yang sedang dirintis bisa berkembang secara berkelanjutan, sekaligus manfaatnya bisa dirasakan langsung oleh masyarakat sekitar,” tambahnya.
Selain itu, Pemkot Tangerang berharap budi daya ikan lele dapat berkembang pesat sehingga mampu menghasilkan sumber penghasilan alternatif pangan berbasis masyarakat di Kota Tangerang.