Sabtu, 10 Mei 2025 10:25 WIB | Dibaca : 132
Tutup Rangkaian Apeksi Surabaya, Tampilan Budaya Tangerang Sukses Pukau Masyarakat
Tutup Rangkaian Apeksi Surabaya, Tampilan Budaya Tangerang Sukses Pukau Masyarakat
Tutup Rangkaian Apeksi Surabaya, Tampilan Budaya Tangerang Sukses Pukau Masyarakat
Tutup Rangkaian Apeksi Surabaya, Tampilan Budaya Tangerang Sukses Pukau Masyarakat
Tutup Rangkaian Apeksi Surabaya, Tampilan Budaya Tangerang Sukses Pukau Masyarakat
Tutup Rangkaian Apeksi Surabaya, Tampilan Budaya Tangerang Sukses Pukau Masyarakat
Tutup Rangkaian Apeksi Surabaya, Tampilan Budaya Tangerang Sukses Pukau Masyarakat
Tutup Rangkaian Apeksi Surabaya, Tampilan Budaya Tangerang Sukses Pukau Masyarakat
Tutup Rangkaian Apeksi Surabaya, Tampilan Budaya Tangerang Sukses Pukau Masyarakat
Tutup Rangkaian Apeksi Surabaya, Tampilan Budaya Tangerang Sukses Pukau Masyarakat
Tutup Rangkaian Apeksi Surabaya, Tampilan Budaya Tangerang Sukses Pukau Masyarakat
Tutup Rangkaian Apeksi Surabaya, Tampilan Budaya Tangerang Sukses Pukau Masyarakat
Tutup Rangkaian Apeksi Surabaya, Tampilan Budaya Tangerang Sukses Pukau Masyarakat
Tutup Rangkaian Apeksi Surabaya, Tampilan Budaya Tangerang Sukses Pukau Masyarakat
Tutup Rangkaian Apeksi Surabaya, Tampilan Budaya Tangerang Sukses Pukau Masyarakat
Tutup Rangkaian Apeksi Surabaya, Tampilan Budaya Tangerang Sukses Pukau Masyarakat
Tutup Rangkaian Apeksi Surabaya, Tampilan Budaya Tangerang Sukses Pukau Masyarakat
Tutup Rangkaian Apeksi Surabaya, Tampilan Budaya Tangerang Sukses Pukau Masyarakat

Di akhir rangkaian acara Munas VII Apeksi 2025 di Kota Surabaya, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang mempersembahkan penampilan seni dan budaya khas Kota Tangerang yakni Silat Bhe Si/Beksi, Barongsai dan Tari Topeng Tangerang. Tampilan memukau para pelaku seni Kota Tangerang sukses memukau masyarakat yang hadir dalam gelaran Pentas Seni dan parade Karnaval Budaya, yang menjadi penutup Munas VII Apeksi.

Wali Kota Tangerang, Sachrudin, turut menyampaikan apresiasi dan antusiasmenya atas penampilan memukau yang disuguhkan para penari dan pelaku seni budaya Kota Tangerang dalam ajang tahunan para pemimpin Kota se-Indonesia tersebut.

"Alhamdulillah, ini adalah ajang untuk memperkenalkan seni dan budaya khas Kota Tangerang ke khalayak luas. Dan para penari serta pelaku seni budaya Kota Tangerang berhasil menyuguhkan penampilan yang luar biasa," tutur Wali Kota Tangerang, dalam Karnaval Budaya yang digelar di Jalan Tunjungan Kota Surabaya, Jumat malam, (09/05/2025).

Sachrudin, berharap, dengan lebih dikenalnya seni dan budaya Kota Tangerang hingga ke daerah-daerah lain, tentunya dapat semakin menambah semangat dan motivasi para pelaku seni dan budaya di Kota Tangerang untuk terus berkarya.

"Kita terus dorong melalui pembinaan-pembinaan serta upaya-upaya promosi lewat berbagai ajang serta event sebagai upaya untuk melestarikan khazanah seni dan budaya sebagai salah satu identitas kota," tandas Sachrudin.

Untuk itu, Sachrudin, mengajak kepada seluruh masyarakat untuk berkolaborasi aktif menjaga dan memperkenalkan seni dan budaya khas Kota Tangerang ke khalayak luas.

"Karena kalau bukan kita, ya siapa lagi karena terbukti seni budaya Kota Tangerang yang kita tampilkan cukup diterima oleh masyarakat di daerah lain seperti yang baru saja kita tampilkan." tukas Sachrudin.

Untuk diketahui, Tari Topeng Tangerang merupakan perwujudan dari keberagaman budaya dari Kota Tangerang yang telah melalui akulturasi yang panjang, di mana tarian tersebut menceritakan keadaan Kota Tangerang di masa sekarang yang menggambarkan dinamika Kota Tangerang yang dinamis dengan diiringi irama musik dari empat unsur kebudayaan. Budaya Betawi, Tionghoa, Sunda, dan Jawa disatupadukan berdasarkan sejarah dan letak geografis yang ada di Kota Tangerang.



Artikel Terkait


Komentar

Pastikan Google Captcha Sudah Tercentang !!!