Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang meminta masyarakat untuk mewaspadai penyakit penyerta selama musim kemarau melanda Indonesia, tak terkecuali Kota Tangerang. Kepala Dinkes Kota Tangerang dr. Dini Anggraeni menyatakan, penyakit penyerta yang biasa timbul di musim kemarau ialah diare, influenza, infeksi saluran pernapasan atas (ISPA) dan penyakit mata.
“Dalam hal ini, masyarakat Kota Tangerang harus mencukupi kebutuhan air harian dalam tubuh. Menggunakan masker dan mengkonsumsi vitamin untuk mencegah penyakit selama kemarau melanda,” tutur dr. Dini, Rabu (31/7/24).
Ia pun mengimbau, masyarakat Kota Tangerang segera melakukan pemeriksaan ke fasilitas kesehatan terdekat apabila mengalami gejala penyakit. Yakni, agar bisa segera mendapatkan penanganan yang cepat dan tepat, serta mendapatkan diagnosa awal dari gejala yang muncul.
“Jangan lupa, terapkan juga pola hidup bersih dan sehat, termasuk pada lingkungan sekitarnya dan memastikan mendapatkan imunisasi pada anak-anak untuk memperkuat pembentukan herd imunity atau kekebalan masyarakat, untuk penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi. Contohnya imunisasi rotavirus untuk diare, imunisasi PCV untuk pneumonia,” paparnya
Lanjutnya, masyarakat juga harus waspada terhadap penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) saat musim kemarau berlangsung. Pasalnya, kondisi ini berpotensi meningkatkan frekuensi gigitan nyamuk. Sebab, nyamuk akan sering menggigit ketika suhu meningkat.
“Untuk mencegah ini, selain PHBS, perlu juga melakukan gotong royong untuk membersihkan lingkungan secara bersama dan tidak menggantung atau menumpuk baju yang telah digunakan terlalu lama karena menjadi tempat favorit nyamuk dihinggapi,” jelasnya.
“Selain itu, Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan cara 3M Plus (Menutup, Menguras Mengubur, dan menggunakan lotion atau kelambu anti nyamuk atau memelihara tanaman anti nyamuk atau ikan, pemangsa jentik nyamuk dan lainnya,” tutup dr. Dini.