Rabu, 13 Desember 2023 16:18 WIB | Dibaca : 930
Adanya Pelatihan Mampu Tingkatkan Kualitas Produk UMKM Kota Tangerang
Adanya Pelatihan Mampu Tingkatkan Kualitas Produk UMKM Kota Tangerang
Adanya Pelatihan Mampu Tingkatkan Kualitas Produk UMKM Kota Tangerang
Adanya Pelatihan Mampu Tingkatkan Kualitas Produk UMKM Kota Tangerang
Adanya Pelatihan Mampu Tingkatkan Kualitas Produk UMKM Kota Tangerang

Pertumbuhan ekonomi di Kota Tangerang terus meningkat, salah satunya lewat pengembangan UMKM yang semakin meningkat dan berdampak kepada masyarakat. Tentunya hal itu tak lepas dari adanya pembinaan dan pelatihan yang selama ini terus diterima bagi pelaku UMKM di Kota Tangerang. Sehingga hal ini mampu meningkatkan daya saing UMKM Kota Tangerang dengan produk ternama lainnya.

Tercatat pada tahun 2022, ada 22.198 pelaku UMKM di Kota Tangerang. Dimana mereka telah merasakan manfaat dari adanya pelatihan serta pembinaan yang diberikan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang. Seperti pelatihan dasar usaha, pelatihan dalam meningkatkan branding usaha, bagaimana mengemas produk agar lebih menarik, serta pembinaan dalam mendaftarkan izin usaha, uji laboratorium, sertifikasi halal, dan penerapan barcode guna menerapkan pembayaran elektronik.

Tentunya hal itu menjadikan UMKM Kota Tangerang memiliki produk yang berkualitas dan tak kalah dari produk-produk pasar Nasional hingga Internasional. Hal itulah yang juga dirasakan oleh Yuyu Wachyuningsih, pelaku UMKM Kecamatan Cibodas. Ia mengaku berkat mengikuti pelatihan UMKM menjadikan produknya semakin diperhitungkan kualitasnya.

“Saya merasakan lewat pelatihan UMKM, membuat saya semakin tahu pentingnya kemasan produk yang menarik. Awalnya produk Baso Aci Nyonya Yoeyoe dikemas menggunakan standing pouch transparan dengan stiker nama brand saja. Namun setelah mengikuti pelatihan UMKM, akhirnya kini kemasan produk saya lebih menarik dengan full print dan design yang lebih bagus,” ujar Yuyu.

Berkat itulah, kini penjualan Baso Aci Nyonya Yoeyoe semakin meningkat, bahkan menembus pasar international. Yuyu mengungkapkan dengan harga Rp20 ribu, dalam sehari penjualan baso aci miliknya terjual 20 hingga 20 pack. Ini membuktikan bahwa dengan mengikuti pelatihan, sangat dirasakan manfaatnya oleh pelaku UMKM.

Sama seperti Yuyu, owner Faraby Official, Faraby Vanlie, mengatakan bahwa bergabung dengan UMKM Kota Tangerang, yakni di Kecamatan Neglasari, tak hanya menambah pemasaran produknya lebih luas. Namun ia dengan mudah mendapatkan pelatihan pengembangan usaha bagi UMKM yang difasilitasi Pemkot Tangerang.

“Saya menjual produk fashion seperti hijab dan baju wanita tanpa memiliki pengalaman wirausaha. Namun saat bergabung dengan UMKM di Kecamatan Neglasari, banyak sekali pelajaran yang dapat saya ambil. Dimulai bagaimana mengembangkan usaha secara online, dan bisa memasarkan produk lebih luas lagi. Apalagi pelatihan yang diberikan ini didapatkan secara gratis,” ucap Faraby.
Tak hanya itu, Faraby pun merasa setelah mengetahui bagaimana pengembangan atau pemasaran produk dapat dikenal lebih luas. Dirinya yang biasa raup omset Rp300 ribu dalam sehari, kini dapat meningkat hingga jutaan rupiah, lewat penjualan online dan juga bazar yang diadakan oleh Pemkot Tangerang. (dsw)



Kota Tangerang

Artikel Terkait


Komentar

Pastikan Google Captcha Sudah Tercentang !!!