Kehadiran posko kesehatan yang didirikan oleh Dinas Kesehatan Kota Tangerang direspon positif oleh masyarakat. Banyak warga yang mendatangi posko kesehatan tersebut untuk mengobati penyakit yang diderita ataupun sekedar memeriksakan kesehatan.
Hudori (64), salah seorang warga RT 5/RW 7, Kelurahan Gembor, memeriksakan diri dengan keluhan pegal-pegal. "Ya, barusan periksa ke petugas, badan saya pegal-pegal semenjak kemarin," tuturnya.
Hal senada juga diutarakan Siti Fatimah warga RT 8/07 yang mengeluh pusing. "Saya merasakan pusing, mungkin kecapean tapi barusan minta obat ke petugas kesehatan. Terima kasih kepada pemerintah yang telah cepat tanggap melayani kami warga terdampak banjir," ujarnya.
Diketahui, Pemerintah Kota Tangerang memberikan pelayanan maksimal kepada warga terdampak banjir di kawasan Periuk. Petihas kesehatan siaga 24 jam di lokasi banjir.
"Kami sebar titik posko pelayanan di wilayah yang terdampak banjir, ada enam posko yakni di GOR perum total persada, masjid mujahidin, Purati serta di RW 10 dan 05," terang Kepala Puskesmas Gembor Drg. M. Andi Hidayat.
Setiap hari para petugas memberikan pelayanan kurang lebih kepada 50 sampai 80 jiwa dengan beragam keluhan yang diderita. Untuk personel dari puskesmas sendiri yang dikerahkan mencapai 46 orang termasuk tim ambulan gratis.
"Personel kami kerahkan seluruhnya agar penangangan berjalan optimal. Adapun untuk keluhan warga yang kebanyakan yaitu ispa, pusing, demam dan gatal-gatal,"imbuhnya.
Ia menambahkan, personel kesehatan selain melayani di posko kesehatan juga bergerak menjemput warga yang membutuhkan pelayanan kesehatan. Kesadaran warga juga cukup tinggi dengan mendatangi posko kesehatan.
Pengunjung Hari Ini
Total Pengunjung
Pengunjung Online